Pamekasan, Jatim Trending – Masyarakat yang mau bepergian dari arah Surabaya ke Kota Pamekasan dan Sumenep dan yang mau bepergian ke Surabaya dari arah Sumenep dan Kota Pamekasan hari ini harus melewati jalur alternatif. Selasa , (01/03/2022).
Jalan yang biasa dilewati masyarakat sebagai jalur utama menuju Surabaya, hari ini digenangi air setinggi lutut orang dewasa.
ini akibat hujan deras mulai tadi pagi sekitar jam 01.00 WIB. kurang lebih selama 5 jam sehingga air sungai tidak bisa menampung air hujan tersebut.
Dampak luapan air yang digenangi yaitu di Kelurahan Jungcangcang, Gladak Anyar, Kolpajung, Parteker, Patemon, Desa Jalmak dan Desa Laden.
Pantauan wartawan jatimtrending.com di lokasi banjir, pengendara motor dan mobil tampak khawatir dan tidak berani untuk melewati jalan Trunojoyo Patemon, Jalan Desa Jalmak dan Jalan R Abd. Azis Jungcangcang. Rata-rata pengendara motor memilih putar balik melewati jalan alternatif.
Masduki warga Desa Pangurayan Kecamatan Proppo yang nekad menerobos tingginya air hendak bepergian ke Tlanakan mengaku motornya mogok, dan sepulangnya dari Tlanakan harus melewati Desa Sumedangan lewat Desa Dasok ke arah Kota Pamekasan terus ke Proppo.
“Bagi masyarakat yang mau bepergian ke Kota Pamekasan jangan melewati jalan Trunojoyo karena airnya terlalu tinggi untuk dilewati biar motornya tidak mogok seperti punyak saya”, papar Masduki kepada kami.
Ketika berita ini diturunkan genangan air masih tinggi dan kami berharap agar masyarakat yang mau melintas di Kota Pamekasan mematuhi alur alternatif yang sudah ada di jalan agar hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.